Shalom. Saya mau kesaksian tentang bahaya kebutuhan akan pengakuan diri. Dulu saya memiliki pasangan selama sekitar 10 tahun. Gaya hidup kami melebihi income. Kami masing2 memiliki pekerjaan sendiri. Pekerjaan saya seharusnya bisa memberikan hasil besar tapi krn satu & lain hal selalu bermasalah. Selama itu pula saya membohongi pasangan saya & menjanjikan berbagai macam hal yang indah2 dengan berbagai macam cerita bohong krn ingin dianggap berhasil. Singkat kata kami terbelit hutang dengan nilai milyaran rupiah. Sekarang ini kami sudah sama2 bertobat & bukan lagi pasangan. Tetapi kami masih tetap harus menanggung konsekuensi hutang kami. Dlm hati saya sangat menyesal atas semua kebohongan saya. Saya mohon ampun ke Tuhan Yesus dengan hati yang hancur. Sekarang ini saya berusaha ambil alih sebanyak mungkin kalau bisa semua dari beban yang timbul akibat hutang tersebut. Tuhan sudah menghapuskan sebagian hutang kami. Sebagian besar masih ada. Tapi saya percaya dengan anugerah & pengampunan yang sudah Tuhan berikan, semua hutang kami pasti lunas. Terima kasih, Tuhan. Terpujilah namaMu. Tuhan memberkati kita semua.